PSIKODIAGNOSTIK
Psikologi menurut Sigmund Freud adalah ilmu tentang
ketidaksadaran manusia. Sedangkan menurut Descartes dan Wundt (Davidoff, 1981),
Psikologi adalah ilmu tentang kesadaran manusia.
Pada akhir abad ke-19 terjadilah babak baru dalam sejarah
Psikologi. Pada tahun 1879, Wilhem Wundt (Jerman, 1832-1920) mendirikan
laboratorium Psikologi pertama di Leipzig yang menandai titik awal Psikologi
sebagai suatu ilmu yang berdiri sendiri. Sebagai tokoh Psikologi Eksperimental,
Wundt memperkenalkan metode Introspeksi yang digunakan dalam
eksperimen-eksperimennya
Pada umumnya psikologi mengukur perilaku, yaitu sikap (kognitif,
afektif dan psikomotor), attitude, dan personality individu. Dalam psikologi
menurut Morgan, psikologi memasukkan unsur learning, yaitu bermain pada
kapasitas IQ dari individu.
Penelitian wundt yang pertama kali, tertuju pada performance
individu, yaitu membandingkan individu satu dengan individu lainnya menggunakan
performance kecepatan individu tersebut. Misalnya kecepatan berlari.
Psikodiagnostik itu sendiri adalah keseluruhan cara,
metode dan teknik untuk menentukan ciri suatu atau struktur psikis individu
atau kelompok lain. Tugas dari psikodiagnostik yaitu mengembangkan pengetahuan
tentang variasi atau perbedaan psikis.
Psikodiagnostik juga digunakan untuk menentukan jenis
gangguan yang terdapat pada masing-masing individu. Metode psikodiagnostik ada
2 pengertian, pertama dalam arti sempit yaitu penggunaan tes-tes diklinik dan kedua
dalam arti luas yaitu metode wawancara, observasi dan juga tes-tes di klinik.
Psikodiagnostik termasuk dalam psikologi diferensial, perbedaan
psikologi umum dengan psikologi diferensial yaitu, psikologi umum mempelajari
masalah, proses psikis, hukum-hukum psikis secara umum (akademis), psikologi
diferensial itu sendiri mencakup keadaan ‘psyche’ dari macam-macam kepribadian,
bangsa, dan tipe (Stern).
Dalam psikologi terdapat issue antara nature vs nurture. Nature adalah pandangan bahwa perilaku muncul
sebagai bawaan sejak lahir, biologis, turunan gen dari orang tua. Nurture adalah pandangan bahwa
perilaku muncul sebagai hasil interaksi dari lingkungan sosial. Belum ada yang bisa
menunjukan secara ilmiah, mana yang berpengaruh paling besar antara nature atau
nurture dalam pembentukan perilaku individu, namun pada dasarnya interaksi
dengan lingkungan sosial lah yang paling berpengaruh dalam pembentukan
perilaku, karena kehidupan sehari-harilah yang kita jalani sebagaimana filosofinya
bahwa manusia adalah makhluk sosial.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar